Senin, 26 Agustus 2013

Kreasi Desa

Memiliki kemampuan bertukang kayu (Carpenter) membuat hidup lebih nyaman. Banyak yang bisa dibuat dari bahan kayu. Orang desa patut bersyukur, kayu berlimpah dan banyak yang bisa gratis kita peroleh di sekitar kita.

Pada suatu pagi, saya jalan melewati pedagang kayu. Selain menjual kayu ia memberikan jasa layanan menggergaji kayu. Sisa-sisa penggergajian di tumpuk dipinggir jalan sebagai kayu bakar. Timbunan kayu bakar ini makin lama makin panjang, karena jarang orang yang memerlukan kayu bakar lagi. Sebagian malah sudah lapuk, tertimpa hujan dan panas.

Beberapa potong sisa batang pohon, menarik perhatian saya. Pasti potongan kayu ini bisa dibuat sesuatu yang bermanfaat. Tidak perlu berpikir lama, saya sudah menemukan ide. Untuk mewujudkan gagasan saya, saya masih memerlukan potongan kayu-kayu lain. Ada juga beberapa potong papan tebal pendek yang cacat, kemudian dua potong kayu kaso pinggiran yang harganya sangat murah.


Untuk mewujudkan ide saya, saya masih memerlukan membeli tiga potong profil kayu, berupa batang silinder panjang berdiameter 2 cm di kota. Profil ini setiap batang harganya Rp.16.000,- dan bisa dipotong menjadi dua. Profil ini menjadi bagian yang paling mahal dari proyek saya: Tempat Handuk yang elegan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar